Senin, 05 Januari 2009

PRESIDEN SBY + MENHUT MS KABAN VS CV SCM FURNITURE

Tanggal : 15/12 / 2007.

Oleh : FNS .

Berita : Kepri .

Beberapa waktu yang lalu Presiden SBY mencanangkan penanaman sejuta pohon, yang dilakukan di seluruh Indonesia. Begitu juga Menhut MS. KABAN yang setiap harinya muncul di media elektronik dan selalu mendengungkan pemberantasan Ilegalloging. Ilegalloging merupakan salah satu penyebab terjadinya pemanasan global yang saat ini sedang di bicarakan di Bali.

Akan tetapi hal ini di anggap angin lalu saja oleh CV SCM Furniture yang letaknya dijalan Kijang lama kota Tanjung Pinang, tetap beroperasi menggunakan kayu illegal . Terbuktinya pada tanggal 12 / 12 /2007 sekitar jam 14,30 ada dua truch kayu olahan siap dibongkar di tempat produksi CV SCM . Saat SNP mengkonfirmasihkan surat asalnya kayu olahan tersebut, melalu Sadikin orang kepercayaan Abun, beliau mengatakan surat- suratnya ada di bos Abun . Sedangkan menurut laporan Sadikin sendiri kepada SNP, kalau Abun saat ini lagi berada di Singapure. Secara tidak langsung Sadikin sebagai penghambat , agar insan pers tidak bisa menemui Abun sebagai pemiliknya .

Berita tentang CV SCM Furniture yang menggunakan kayu illegal sudah beberapa kali dilansir oleh SNP. Ternyata hingga detik ini pihak aparat yang berada di Kepri, seakan tutup mata. Ini menjadi suatu tanda tanya besar buat SNP, sudah berapa banyak kerugian Negara akibat perbuatan CV SCM Funiture , karena setiap ada pembongkaran kayu illegal selalu menggunakan pelabuhan pribadi ,yang tidak menggunakan bea pajak masuk. Kalau dilihat dari kapasitasnya, hasil produksi CV SCM Furniture sudah menembus pasar dunia . Diminta kepada pihak pusat yaitu Kapolri dan Departemen Kehutanan, agar membentuk satu tim khusus , untuk survey langsung ke Tanjung Pinang .

Sedangkan Abun sendiri bagaikan Jendral Kodok yang tidak bisa tersentuh HUKUM , dan Sadikin yang dipercayakan Abun sebagai pengawal pribadi CV SCM punya senjata pemungkas yang tidak ada penawarnya. Ada apa ? antara Abun sebagai pemilik CV SCM Furniture dengan pihak aparat setempat? Dugaan ini semakin kuat ,karena setiap ada kegiatan kayu illegal di CV SCM tidak ada perhatian dari pihak aparat yang berada di Tanjung Pinang , tidak seperti biasanya truch SCM membawah kayu illegal ,selalu menggunakan jalur panjang . Pada hal kalau melalui jalur yang sebenarnya ,harus melewati didepan kantor Kapolres Tanjung Pinang, dan jaraknya lebih dekat ketempat produksi .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar