Minggu, 21 Juni 2009

DI PULAU DOMPAK DISINYALIR BANYAK TRUCK SELUDUPAN BEROPERASI



Tanjungpinang SNP

Pulau Dompak yang letaknya tak jauh dari Kota Tanjung Pinang , bukan terkenal dengan tambang bouksit saja , tetapi terkenal juga dengan truk bodong (tanpa dokumen/selundupan) yang didatangkan dari Singapore .

Hal itu terungkap setelah disurvey SNP pada hari Sabtu tanggal 08 /12/ 2007. Puluhan mobil bodong tersebut , diduga hasil rakitan di bengkel Aciu yang berada dipulau Dompak .

SNP, melihat banyak truk yang berada dibengkel Aciu bermerek Singapore sedang diservis , dan diduga sekaligus menggantikan nomor sasisnya . Sedangkan yang lagi operasional tidak ada perlengkapan seperti plat nomor dan nomor rangkah , mobil rakitan dibuat dibengkel milik Aciu.

Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat, banyak truk bodong yang diselundupkan dari Negara tetangga Singapore . Setelah dicros cek kebenaran informasi tersebut oleh SNP dilapangan .Ternyata memang benar ada, puluhan truk yang beroperasi ditambang bouksit tidak memiliki dokumen lengkap, dugaan ini semakin kuat salah seorang karyawan menjelaskan , kalau truk- truk itu dirakit sendiri dan suku cadangnya, didatangkan dari luar negeri

Pada saat itu SNP sempat mencatat dua plat nomor polisi untuk kroscek kebenarannya. Selanjutnya SNP mengkonfirmasikan hal tersebut kekantor Samsat Tanjung Pinang yang diduga banyak kelainan, plat nomor ; BP 8511EU ternyata tidak terdaftar di kantor Samsat , sedangkan BP 8216 TU terdaftar keasliannya truch Toyota Da Diesel 6Cy warna hijau tahun 1982 . Atas nama JE Kiang yang beralamat di Pantai Impian gang Lumba –lumba RT 01 / RW 06 .

Truch tersebut sudah disulap dibengkel Aciu menjadi warna putih dan BP 8216 TU plat nya berwarna kuning serta bertuliskan Mitshubitshi . Dugaan SNP pasti masih banyak truch hasil rakitan dibengkel Aciu yang sudah beredar tanpa dokumen .

Hal tersebut menambah kuatnya dugaan bahwa truk –truk itu didatangkan dari luar negeri ,tanpa melalui jalur yang resmi (illegal). Saat SNP menghubungi pak Edy (adik merangkap juru bicara aciu) melalui telepon selulernya , tentang legalitas dan perlengkapan truch yang berada dibengkel Aciu , beliau mengatakan mana mungkin tanpa dokumen.Namun sampai saat berita ini diturunkan SNP belum pernah melihat dokumen yang dimaksud.

Dibengkel Aciu banyak truk bodong yang tidak memiliki dokumen lengkap, diminta kepada pihak Kepolisian untuk menindak lanjuti hal tersebut agar Negara tidak dirugikan . Khususnya pada sektor bea masuk dan pajak kendaraan bermotor . (FNS/JB)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar